Pages

19 December 2014

Untitled

Sometimes, it's hard to face reality.

Kenyataan tak seindah bayangan. Mendengarkan lagu dengan instrumen yang keren dengan rangkaian kata yang indah membuatku tidak bisa berhenti bermimpi. Segala sesuatu tentangmu selalu bermunculan di kepalaku ketika musik itu dimainkan. Membuatku seperti orang gila karena membayangkan sesuatu yang sangat bertolakbelakang dengan kenyataan. Lirik yang berkaitan membuatku hanyut dalam suasana yang tidak bisa kuceritakan.





Alunan musik itu memutar balik semua yang pernah terjadi. Semua yang PERNAH terjadi, antara kau dan aku. Membuatku menyadari betapa cepat semua telah berganti.
Waktu takkan berhenti mengganti semua. Waktu selalu mengganti. Semua hal yang pernah terjadi serasa sirna, tetapi tidak bagiku. Aku benar-benar mengingat semuanya. Aku masih bisa merasakan itu semua.


Waktu telah merubah kita. Serasa 'kita' hanyalah sebuah mitos yang pernah ada, tapi kini telah hilang. Entah apa yang membuatnya hilang. Jika dulu aku diizinkan untuk melihat sosokmu di sela hariku, kini aku tidak bisa mengalami hal yang sama. Waktu merubah semuanya. Aku mencoba mempertahankan semuanya meskipun aku lelah. Mengingat semua hal yang pernah terjadi membuatku lebih kuat. Aku sadar. Semua kebahagiaan yang pernah kurasakan karenamu tidak sebanding dengan perasaan kecewaku saat ini.



Melihatmu di tempat yang sama denganku membuatku merasa aman. Kini, kau jauh. Aku tak bisa melihatmu lagi. Aku merasa cemburu dengan hidupmu yang baru. Kehidupanmu membuatmu begitu mudah melupakan semuanya. Kini, siapakah diriku bagimu? Mungkin, tidak lebih dari seorang gadis pengganggu yang menginginkan perhatianmu. Aku bagaikan nyamuk yang bisa kau semprot dengan baygon kemudian mati seketika. Kau bisa dengan mudah bersikap tidak acuh kepadaku, kemudian secara tidak langsung, kau membuatku rapuh… depresi… badmood… seperti orang gila. Haha. Apakah kau bahkan ingat hidupmu yang dulu? Apakah kau bahkan ingat semua hal manis yang pernah terjadi? Apalah mereka di matamu. Bagaikan debu yang datang menghinggapimu kemudian kau tiup… lebur… hancur.


***


No comments:

Post a Comment

Tell me what you think :)